• 14 Jul, 2025

Unsur Penilaian dan Instrumen Evaluasi Diri Akreditasi Jurnal ke SINTA

Unsur Penilaian dan Instrumen Evaluasi Diri Akreditasi Jurnal ke SINTA

Panduan unsur penilaian dan evaluasi diri jurnal ilmiah untuk pengajuan akreditasi ke SINTA secara sistematis.

Science and Technology Index (SINTA) adalah sistem informasi ilmiah nasional di Indonesia yang mengukur kualitas dan kinerja jurnal ilmiah melalui akreditasi yang dilakukan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi. Untuk memperoleh akreditasi dan masuk ke dalam klaster SINTA 1 hingga SINTA 6, pengelola jurnal perlu melakukan evaluasi diri berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Berikut adalah unsur penilaian dan instrumen evaluasi diri yang dapat digunakan dalam pengajuan akreditasi ke SINTA:

Penamaan Jurnal

Penamaan jurnal harus mencerminkan spesialisasi disiplin ilmu secara jelas. Jurnal dengan nama spesifik akan mendapat nilai maksimal, sedangkan jurnal yang menggunakan nama lembaga atau bersifat umum memperoleh skor rendah.

Kelembagaan Penerbit

Nilai maksimal diberikan jika jurnal diterbitkan oleh organisasi profesi ilmiah bekerja sama dengan perguruan tinggi atau lembaga riset. Semakin lemah afiliasi institusional, skor semakin kecil.

Penyuntingan dan Manajemen Jurnal

Aspek ini menilai kualitas pengelolaan jurnal, termasuk:

  1. Mitra Bestari (Reviewer): Skor tinggi diberikan jika lebih dari 50% mitra bestari berasal dari luar negeri dan berkualifikasi internasional.

  2. Mutu Penyuntingan Substansi dan Gaya: Penilaian berdasarkan kedalaman telaah dan konsistensi format.

  3. Dewan Penyunting: Idealnya melibatkan penyunting internasional dari beberapa negara.

  4. Manajemen Daring: Pengelolaan jurnal secara penuh melalui sistem manajemen daring seperti OJS menjadi nilai tambah.

Substansi Artikel

Meliputi kesesuaian artikel dengan fokus jurnal, kontribusi ilmiah, distribusi penulis lintas negara, dan aspek teknis seperti:

  1. Kepioniran ilmiah

  2. Dampak ilmiah (jumlah sitasi)

  3. Kemutakhiran referensi

  4. Kualitas analisis, sintesis, dan kesimpulan

Gaya Penulisan

Penilaian gaya meliputi:

  1. Efektivitas judul

  2. Konsistensi informasi penulis

  3. Abstrak dan kata kunci

  4. Sistematika artikel

  5. Format pengacuan pustaka dan kebakuan bahasa

Skor maksimal diperoleh jika penulisan baku dan sesuai standar internasional.

Penampilan

Aspek visual jurnal juga diperhitungkan:

  1. Tata letak dan ukuran dokumen (A4)

  2. Konsistensi tipografi

  3. Resolusi dokumen (PDF berkualitas tinggi)

  4. Jumlah halaman per edisi (ideal ≥100)

  5. Desain laman jurnal dan sampul yang berciri khas

Keberkalaan

Menilai konsistensi jadwal terbit, penomoran edisi dan halaman, serta keberfungsian mesin pencari di situs jurnal.

Penyebarluasan

Indikator ini menunjukkan sejauh mana jurnal diakses dan dikenal luas:

  1. Rata-rata kunjungan harian ke situs jurnal

  2. Terindeks di lembaga pengindeks bereputasi (DOAJ, Scopus, WoS, dll.)

  3. Penggunaan DOI atau permalink per artikel

Melalui pemahaman dan evaluasi terhadap unsur-unsur tersebut, pengelola jurnal dapat melakukan perbaikan menyeluruh sebelum mengajukan akreditasi ke SINTA. Evaluasi diri sebaiknya dilakukan secara berkala agar kualitas jurnal terus meningkat dan memenuhi standar nasional maupun internasional. ***

Redaksi MGN

Redaksi MGN

Redaksi Grahanusantara.ID (Media Graha Nusantara [MGN]) adalah media siber yang menyajikan berita terkini, independen, dan akurat, mencakup politik, ekonomi, hukum, serta isu nasional dan daerah.