Press ESC to close

Bezzecchi Tercepat di Simulasi Sprint! Aprilia Siap Guncang MotoGP 2025?

Buriram, Thailand - Tes pramusim MotoGP 2025 di Buriram menjadi ajang pembuktian bagi Marco Bezzecchi. Pembalap yang baru bergabung dengan Aprilia ini mencatatkan hasil impresif, termasuk menjadi yang tercepat dalam simulasi sprint race. Dengan waktu terbaik 1:29.060, Bezzecchi menempati posisi ketiga dalam klasemen gabungan selama dua hari pengujian.

Di sisi lain, Marc Márquez dari tim Ducati Lenovo tampil sebagai pembalap tercepat dalam sesi tes ini, mencatatkan waktu 1:28.855. Namun, yang membuat Bezzecchi menonjol bukan hanya catatan waktunya, melainkan peran barunya sebagai pengembang motor Aprilia RS-GP—tanggung jawab yang biasanya diemban oleh pembalap pabrikan berpengalaman.

Situasi ini terjadi setelah Jorge Martín, juara dunia MotoGP 2024, harus absen akibat cedera yang dialaminya saat tes pramusim di Sepang. Martín mengalami beberapa patah tulang pada tangan kanan dan kaki kirinya, yang memaksanya menjalani operasi dan melewatkan sisa tes pramusim. Dengan absennya Martín, Aprilia menggantungkan harapan besar pada Bezzecchi.

"Saya tidak punya pengalaman sama sekali menjadi factory rider. Tidak punya pengalaman untuk mengembangkan motor," ujar Bezzecchi, mengakui tantangan besar yang dihadapinya. Meskipun demikian, ia tetap menunjukkan progres yang menggembirakan.

Aprilia sendiri tak ragu mengontrak Bezzecchi karena yakin dengan bakat besarnya. Adaptasinya terhadap Aprilia RS-GP sejauh ini cukup baik, meskipun ia sendiri menyatakan masih perlu lebih banyak penyesuaian agar bisa tampil lebih kompetitif.

MotoGP 2025 baru akan dimulai, namun sinyal dari Buriram mengisyaratkan bahwa Bezzecchi bisa menjadi kuda hitam yang menarik perhatian. Dengan kecepatan, dedikasi, dan tantangan barunya, musim ini bisa menjadi momen yang mendefinisikan kariernya di kelas utama.

(*)

Graha Nusantara

Graha Nusantara adalah media siber yang menyajikan berita terkini, independen, dan akurat, mencakup politik, ekonomi, hukum, serta isu nasional dan daerah.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *