Press ESC to close

Kalkulator Nilai Tukar Google Tampilkan Data Tak Akurat, Publik Dibingungkan

Jakarta - Pengguna internet di Indonesia kembali dihadapkan pada kebingungan usai fitur kalkulator nilai tukar Google menampilkan data yang tidak akurat pada Senin (22/4). Dalam pencarian dengan kata kunci “kurs rupiah”, Google menunjukkan bahwa 1 Rupiah Indonesia setara dengan 0,000059 Dolar Amerika Serikat (USD). Tampilan tersebut jelas mengindikasikan kekeliruan, mengingat kurs aktual rupiah terhadap dolar AS berada di kisaran Rp15.900 per USD.

Kekeliruan ini terekam dalam tangkapan layar yang menunjukkan waktu pembaruan data pada pukul 12.47 UTC, bersumber dari penyedia data keuangan Morningstar. Grafik pergerakan nilai tukar juga memperlihatkan fluktuasi yang tidak relevan jika ditinjau dari kenyataan pasar valuta asing.

"Ini jelas membingungkan. Kalau masyarakat awam melihat angka seperti itu, mereka bisa salah persepsi seolah-olah rupiah menguat tajam atau malah terjadi kekacauan nilai tukar," kata seorang pengguna yang mengunggah hasil tangkapan layar tersebut.

Fenomena seperti ini menyoroti pentingnya verifikasi data, terutama saat informasi keuangan disampaikan oleh platform pencarian besar seperti Google. Ketika masyarakat semakin bergantung pada data instan, kesalahan sekecil apa pun dapat memicu misinformasi, bahkan panik yang tidak perlu.

Pakar keuangan menyarankan agar masyarakat tetap merujuk pada sumber resmi seperti situs Bank Indonesia atau platform finansial terpercaya seperti XE.com dan Investing.com. Selain lebih akurat, situs-situs tersebut juga menampilkan konteks ekonomi yang menyeluruh.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi dari pihak Google maupun Morningstar terkait kekeliruan nilai tukar yang ditampilkan di laman pencarian. Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dan tidak menjadikan data tunggal sebagai acuan transaksi atau pengambilan keputusan finansial.

*

Graha Nusantara

Graha Nusantara adalah media siber yang menyajikan berita terkini, independen, dan akurat, mencakup politik, ekonomi, hukum, serta isu nasional dan daerah.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *